Sabtu, 21 April 2012

9 Kartini Masa Kini

halo teman teman menyambut hari kartini disini gue mau berbagi artikel tentang 9 Kartini masa kini.. yak nama Kartini, sudah tidak asing lagi. Bahkan dalam kehidupan sekarang ini telah terpatri suatu sikap, khususnya sikap para Ibu, sikap para remaja dan pemudi putri, yang mencerminkan cita-cita luhur ibu Kita Kartini. sebelum itu apakah kalian tau kartini itu siapa, atau jangan jangan pada belom tau siapa itu ibu kartini, oke disini gue akan memberikan juga biografi tentang ibu Kartini.. yuk disimak cekicrooottt..



Raden Adjeng Kartini adalah seseorang dari kalangan priyayi atau kelas bangsawan Jawa, putri Raden Mas Adipati Ario Sosroningrat, bupati Jepara. Ia adalah putri dari istri pertama, tetapi bukan istri utama. Ibunya bernama M.A. Ngasirah, putri dari Nyai Haji Siti Aminah dan Kyai Haji Madirono, seorang guru agama di Telukawur, Jepara. Dari sisi ayahnya, silsilah Kartini dapat dilacak hingga Hamengkubuwana VI.

Ayah Kartini pada mulanya adalah seorang wedana di Mayong. Peraturan kolonial waktu itu mengharuskan seorang bupati beristerikan seorang bangsawan. Karena M.A. Ngasirah bukanlah bangsawan tinggi, maka ayahnya menikah lagi dengan Raden Adjeng Woerjan (Moerjam), keturunan langsung Raja Madura. Setelah perkawinan itu, maka ayah Kartini diangkat menjadi bupati di Jepara menggantikan kedudukan ayah kandung R.A. Woerjan, R.A.A. Tjitrowikromo.

Kartini adalah anak ke-5 dari 11 bersaudara kandung dan tiri. Dari kesemua saudara sekandung, Kartini adalah anak perempuan tertua. Kakeknya, Pangeran Ario Tjondronegoro IV, diangkat bupati dalam usia 25 tahun. Kakak Kartini, Sosrokartono, adalah seorang yang pintar dalam bidang bahasa. Sampai usia 12 tahun, Kartini diperbolehkan bersekolah di ELS (Europese Lagere School). Di sini antara lain Kartini belajar bahasa Belanda. Tetapi setelah usia 12 tahun, ia harus tinggal di rumah karena sudah bisa dipingit.

Karena Kartini bisa berbahasa Belanda, maka di rumah ia mulai belajar sendiri dan menulis surat kepada teman-teman korespondensi yang berasal dari Belanda. Salah satunya adalah Rosa Abendanon yang banyak mendukungnya. Dari buku-buku, koran, dan majalah Eropa, Kartini tertarik pada kemajuan berpikir perempuan Eropa. Timbul keinginannya untuk memajukan perempuan pribumi, karena ia melihat bahwa perempuan pribumi berada pada status sosial yang rendah.
Kartini bersama suaminya, R.M.A.A. Singgih Djojo Adhiningrat (1903).

Kartini banyak membaca surat kabar Semarang De Locomotief yang diasuh Pieter Brooshooft, ia juga menerima leestrommel (paket majalah yang diedarkan toko buku kepada langganan). Di antaranya terdapat majalah kebudayaan dan ilmu pengetahuan yang cukup berat, juga ada majalah wanita Belanda De Hollandsche Lelie. Kartini pun kemudian beberapa kali mengirimkan tulisannya dan dimuat di De Hollandsche Lelie. Dari surat-suratnya tampak Kartini membaca apa saja dengan penuh perhatian, sambil membuat catatan-catatan. Kadang-kadang Kartini menyebut salah satu karangan atau mengutip beberapa kalimat. Perhatiannya tidak hanya semata-mata soal emansipasi wanita, tapi juga masalah sosial umum. Kartini melihat perjuangan wanita agar memperoleh kebebasan, otonomi dan persamaan hukum sebagai bagian dari gerakan yang lebih luas. Di antara buku yang dibaca Kartini sebelum berumur 20, terdapat judul Max Havelaar dan Surat-Surat Cinta karya Multatuli, yang pada November 1901 sudah dibacanya dua kali. Lalu De Stille Kraacht (Kekuatan Gaib) karya Louis Coperus. Kemudian karya Van Eeden yang bermutu tinggi, karya Augusta de Witt yang sedang-sedang saja, roman-feminis karya Nyonya Goekoop de-Jong Van Beek dan sebuah roman anti-perang karangan Berta Von Suttner, Die Waffen Nieder (Letakkan Senjata). Semuanya berbahasa Belanda.

Oleh orangtuanya, Kartini disuruh menikah dengan bupati Rembang, K.R.M. Adipati Ario Singgih Djojo Adhiningrat, yang sudah pernah memiliki tiga istri. Kartini menikah pada tanggal 12 November 1903. Suaminya mengerti keinginan Kartini dan Kartini diberi kebebasan dan didukung mendirikan sekolah wanita di sebelah timur pintu gerbang kompleks kantor kabupaten Rembang, atau di sebuah bangunan yang kini digunakan sebagai Gedung Pramuka.
Sekolah Kartini (Kartinischool), 1918.

Anak pertama dan sekaligus terakhirnya, R.M. Soesalit, lahir pada tanggal 13 September 1904. Beberapa hari kemudian, 17 September 1904, Kartini meninggal pada usia 25 tahun. Kartini dimakamkan di Desa Bulu, Kecamatan Bulu, Rembang.

Berkat kegigihannya Kartini, kemudian didirikan Sekolah Wanita oleh Yayasan Kartini di Semarang pada 1912, dan kemudian di Surabaya, Yogyakarta, Malang, Madiun, Cirebon dan daerah lainnya. Nama sekolah tersebut adalah "Sekolah Kartini". Yayasan Kartini ini didirikan oleh keluarga Van Deventer, seorang tokoh Politik Etis.


9 Kartini masa kini



Seperti R.A. Kartini yang telah berjuang membuka pikiran masyarakat Indonesia dengan tulisannya di "Habis Gelap Terbitlah Terang" maka 9 penulis wanita ini juga telah menyentuh hati dan pikiran banyak orang, mereka tidak takut untuk menyuarakan isi hati dan pendapat mereka mengenai kondisi sosial melalui tulisan dan karya lain mereka.

Semua ini adalah bukti bahwa perjuangan R.A. Kartini dulu membuahkan hasil yang baik pada generasi-generasi penerusnya


Novel pertama Marianne adalah 'Raumanen' yang dirilis tahun 1977 mengenai kisah cinta antar suku di tahun 60an. Buku ini mendapat berbagai penghargaan, salah satunya sebagai wanita pertama yang dianugerahi South East Asian Writer Award pada tahun 1982.

Sejak itu, Marianne telah menelurkan novel lainnya seperti 'Dunia Tak Bermusim', 'Anggrek Tak Pernah Berdusta', 'Terbangnya Punai' dan 'Rumah di Atas Jembatan'.

Selain terkenal sebagai penulis, Marianne juga dikenal sebagai teolog feminis pertama di Asia, bukunya yang berjudul 'Compassionate and Free: An Asian Woman's Theology' kini dijadikan sebagai salah satu buku panduan untuk sekolah teologi di seluruh dunia.

Marianne Katoppo meninggal dunia pada tanggal 12 Oktober 2007 di Bogor.


Dr. Ir. Ratna Megawangi, M.Sc adalah salah satu pelopor pendidikan holistik di Indonesia dan juga pengelola Yayasan Warisan Luhur Indonesia yang telah membangun 100 lebih sekolah di seluruh tanah air.

Selain sibuk menjadi dosen di Institut Pertanian Bogor, istri dari Menteri Komunikasi dan Informasi Sofyan Djalil ini juga telah menerbitkan buku yang cukup fenomenal yang berjudul 'Membiarkan Berbeda' pada tahun 1998 yang membahas mengenai relasi gender yang masih belum awam di Indonesia.


Novel pertamanya dirilis tahun 2002 dengan judul 'Tujuh Musim Setahun', namun namanya baru melejit saat meluncurkan novel pertama dari triologinya yang berjudul 'Indiana Chronicle - Blues' yang dilanjuti dengan 'Indiana Chronicle - Lipstick' dan 'Indiana Chronicle - Bridesmaid'.

Selain menjadi penulis fiksi dewasa, Clara juga telah menerbitkan buku anak-anak yang mendapatkan berbagai penghargaan, seperti buku 'Berbagi Cerita Berbagi Cinta' lalu seri 'Sejuta Warna Pelangi' dan seri terbarunya yang terdiri dari lima buku yang berjudul 'Bagai Bumi Berhanti Berputar'.

Novel lain karya Carla adalah 'Sayap Para Dewa' 'Dimsum Terakhi','Tiga Venus' dan 'Gerhana Kembar' yang terpilih untuk dijadikan cerita bersambung di koran harian Kompas yang dimulai pada akhir tahun 2007 sampai dengan awal tahun 2008. Selain itu dia juga telah menerbitkan buku kumpulan cerpen yang berjudul 'Malaikat Jatuh'.


Berawal sebagai model, Zara Zettira mungkin lebih terkenal sebagai nama lama dalam industri sinetron, dia telah menulis ratusan judul sinetron dan FTV yangg disiarkan hampir di seluruh stasiun swasta di Indonesia, judul-judul sinetron yang telah dia buat adalah 'Malin Kundang', 'Hikmah 1', 'Hikmah 2', 'Janjiku' dan lainnya.

Selain itu Zara juga sempat menjadi penerjemah beberapa novel bahasa Inggris ke bahasa Indonesia seperti serial novel remaja yang sempat terkenal di tahun 90an yaitu 'Sweet Valley High' dan 'Girl Talk'. Kini dia telah menerbitkan sekitar 10 novel antara lain adalah 'Jejak-Jejak Jejaka', 'Rasta & Bella' dan 'Mimi Elektrik', 'Prahara Asmara' dan 'Surat untuk Suami'.


Selain terkenal sebagai penulis, putri dari almarhum sutradara legendaris Indonesia Syuman Djaya ini juga dikenal sebagai pembuat film. Kini sudah 6 film yang sudah dibuatnya, antara lain adalah 'Mereka Bilang, Saya Monyet!' yang diambil dari kumpulan cerpen pertama Djenar yang berjudul sama yang dirilis tahun 2003. Film ini memenangkan Piala Citra pada tahun 2009.

Tulisan Djenar terkenal akan keberaniannya untuk membahas hal-hal tabu seperti seks dan kisah cinta yang sedikitnya tidak mengikuti norma di Indonesia. Kumpulan cerpen lainnya adalah 'Jangan Main-Main (dengan Kelaminmu)', 'Cerita Pendek Tentang Cerita Cinta Pendek' dan untuk ulang tahun ke 38-nya tahun 2011 kemarin dia meluncurkan kumpulan cerpen dengan judul '1 Perempuan dan 14 Laki-laki' yang berisi kumpulan cerpen yang ditulis olehnya dan 14 penulis pria lainnya. Sedangkan untuk merayakan ulang tahunnya tahun ini, dia telah merilis kumpulan cerpen ke limanya yang berjudul 'T(w)itit!'.


Sebelum merilis buku pertamanya 'Saman' pada tahun 1998, Ayu Utami memulai karirnya sebagai jurnalis di berbagai tempat seperti Humor, Matra dan Forum Keadilan.

Selain sibuk menjadi penulis, Ayu Utami juga dikenal sebagai kurator di perkumpulan Teater Utan Kayu, Redaksi jurnal Kalam dan sebagai pendiri Aliansi Jurnalis Independen.

Tahun 2008, Ayu merilis 'Pengadilan Susila' yang diambil dari cerita teater yang dia buat bersama Agus Noor yang mengisahkan perjuangan melawan hak asasi wanita untuk menjawab ketidak setujuannya mengenai UU Anti Pornografi.

Selain 'Saman' beberapa novel lainnya adalah 'Larung', 'Bilangan Fu', 'Manjali dan Cakrabirawa' dan 'Cerita Cinta Erico' yang baru saja dia rilis tahun 2012 ini.


Siapa yang tidak tahu Dewi Lestari? Sebelum terkenal sebagai penulis, Dewi Lestari lebih dikenal oleh masyarakat sebagai penyanyi dan sebagai salah satu anggota dari trio RSD.

Novel pertamanya 'Supernova' terjual sebanyak 12000 eksemplar dalam kurun waktu 35 hari.

Wanita kelahiran 20 Janurai 1976 ini telah menelurkan total 4 novel di bawah seri Supernova yaitu: 'Supernova: Ksatria, Puteri dan Bintang Jatuh', 'Akar', 'Petir' dan yang yang terakhir baru saja dirilis bulan ini yaitu 'Partikel'. Selain novel dan beberapa album, Dee (nama penanya) juga telah mengeluarkan 3 buku cerita pendek yaitu 'Filosofi Kopi', 'Rectoverso' dan 'Madre'.


Novel Fira Basuki yang pertama diluncurkan tahun 2001 dengan judul 'Jendela-Jendela' yang dilanjutkan menjadi trilogi dengan munculnya 'Pintu' dan 'Atap' setelahnya. Sejak itu dia telah menelurkan novel dan kumpulan cerpen lainnya yang itu 'Brownies', 'Biru', 'Rojak', 'Alamak' dan juga seri 'Mrs B' ('Call Me B', 'Will U Marry Me', 'Becoming Mommy' dan lainnya)

Kebanyakan cerita dalam novel Fira berlatar belakang di negara-negara yang pernah ditinggalinya, yaitu Indonesia, Singapura dan Amerika.


Penulis muda ini terkenal melalui novelnya yang berjudul 'Eiffel I'm in Love' yang ditulisnya saat masih berumur belasan tahun. Selain laku dijual, novel 'Eiffel I'm In Love' diadaptasi menjadi film layar lebar yang juga laku keras mendatangkan penonton ke bangku bioskop.

Novel keduanya adalah 'Lost in Love' yang juga diadaptasinya sebagai film. Selain menulis, dia juga mulai sibuk menekuni bidang perfilman sejak keikutsertaannya sebagai penulis naskah di film 'Eiffel I'm in Love'.




-SELAMAT HARI KARTINI-

mungkin cuman segitu aja yg bisa gue tulis mudah mudahan bermanfaat bagi kalian semua. hehe. semoga Hari Kartini ini senantiasa kita peringati setiap tahun. tapi janganlah pada saat-saat peringatan ini saja kita menampilan hasil karya dan cipta kaum wanita. Namun lebih daripada itu, mudah-mudahan setiap hari, setiap masa wanita Indonesia, tetap berjuang dan tetap bercitra, sebagai bangsa yang harum namanya.. demikian yg bisa saya sampaikan wassalam :)

Selasa, 10 April 2012

Ciri Khas Film Indonesia jaman dulu

halo fren semua.. pada tulisan gue kali ini gue hanya mau ngulas tentang apa aja ciri ciri khas adegan yg sering muncul di film indonesia pada taun jebot, lebih cocoknya jaman kakek nenek gue masih jadi pengantin baru kayaknya.. yg pasti gue blm lahir pastinya -_-.. tapikan tapikan.. yaudah ga usah banyak cincong silahkan di pelototin.. bekicot->

Ciri Khas Film Indonesia jaman dulu


1. Makan bersama keluarga. Entah maksudnya apa, selalu pamer apa yang dimasak + pembantu rumah tangganya, atau pamer peralatan dapur. Dan biasanya minumannya selalu jus jeruk.

2. Cinta yang tidak disetujui orang tua. Entah sudah berapa judul film Rano Karno yang temanya beginian.

3. Tokoh Ayah selalu berbaju safari. Biasanya warnanya coklat muda, dengan 2 bolpen di kantongnya, membawa koper, dan biasanya ke kantor.

4. Polisi yang selalu datang terlambat. Seperti biasa, polisi selalu terlambat untuk menangangi masalah dalam film Indonesia , dengan kalimat yang kaku dan khas: "Ini memang buronan yang sedang kami cari, Pak!"

5. Adegan pub/bar/nightclub. Scene ini biasanya lampu remang-remang warna kemerahan, diiringi musik-musik kaya' ABBA, Beegees, Kool and The Gang. Lalu minuman diberi obat perangsang.

6. Masuk Rumah Sakit. Biasanya karena penyakit yang baru disadari sudah stadium 2 atau 3, karena mengidap kanker, leukimia, atau jantungnya kambuh. Sangat jarang penyakitnya bengek, korengan, atau diare. Dokternya biasanya berkumis, badan agak gemuk, kacamata baca model Malcolm X, stetoskop menggantung di leher, dan biasanya ngomong : "Bapak dan Ibu tidak usah khawatir, kami akan berusaha semampu kami."

7. Adegan lari-larian di taman atau di pinggir laut sambil ketawa-ketawa kecil "hahaha...hahaha..." trus yang cewek menjatuhkan diri. Maksudnya romantis, tapi kok malah jadi lucu. Trus saat adegan ciuman, diganti (disensor) dengan deburan ombak atau bunga mawar.

8. Mau di-per-kosa trus nggak jadi karena jagoannya datang. Entah dari mana, tiba-tiba berantem aja sama yang mau mem-per-kosa.

9. Tokoh kyai/orang sakti/pemuda yang alim. Biasanya untuk ngusir setan kaya kuntilanak, arwah penasaran dan lain-lain. Banyak ditemui di film-film horor Indonesia dan biasanya selalu menang.

10. Di setiap ending film pasti disertai dengan tulisan: SEKIAN, TAMAT, SELESAI, dan lain-lain dengan warna-warna yang cerah.

11. Kalau cowok pergi ngapel ke rumah camer biasanya bawa oleh-oleh kue tart yang norak-norak (zaman segitu belum ada black forest, atau tiramisu sih!)

12. Kalau kuliah naik motor and berambut gondrong.

13. Cewek kalau dijemput cowoknya pakai mobil, pintunya dibukain.

14. Adegan buang puntung rokok, terus dimatiin pake kaki. Mungkin biar sepatu boot/kulit mengkilap-nya keliatan.

15. Kalau perpisahan bikin acara disko sendiri di rumah.

16. Terjadinya ML ya karena gak sengaja, sering kali gara-gara kehujanan atau pada saat hujan.

17. Kalau mau ketemu cewek, si cowok sisiran dulu. Rambut gondrong dangdut, diminyakin dan sisirnya ditaruh di saku belakang. Biar tambah keren, biasanya sisirnya nongol sedikit.

18. Nama peran utamanya kalau cowok selalu JOHAN, HENDRA, ANTON, BRAM, dll

19. Kalau naik motor nggak pernah pake helm.

20. Cewenya kalau habis dimarahin sama bokapnya, biasanya langsung lari ke kamar terus nangis tersedu-sedu di ranjang (biasanya film-film Oma Irama).

21. Suka ada iklan tersembunyi, biasanya rokok. Pemeran utama megang2 rokok dengan gaya garing, biar merek nya bisa kesorot kamera.

22. Kalau pemeran utama cowoknya dalam ceritanya udah jadi tua, biasanya mukanya cuma tinggal ditambahin kumis doang. Tapi tampangnya tetep aja muda.

23. Kalau film silat, gadis desanya senang nyuci di kali pakai kemben, bawa bakul, bajunya cuma 2 biji. Pas lagi nyuci, datang penjahat dan langsung tuh pejahat pengen mem-per-kosa.

24. Kalau film perang, kapten Belanda biasanya orang Indonesia pake wig pirang, serdadunya senang jalan-jalan keliling kampung, pas liat cewek lagi nyuci di kali,kejadian berikutnya sama dengan no 23 di atas.

25. Biasanya kisah sedihnya beruntun. Misalnya: anak sakit, nggak punya uang, mau beli obat, hujan deras, eh si emak ketabrak mobil lagi..(apesss. .)

27. Anak SMA pake seragam, lengannya dilinting, nggak cewe ngga cowo. Celananya baggy, atau yang pipanya nyempit di bawah.

28. Rambut cewek belahannya di samping.

29. Vokal untuk theme song suaranya lirih dan mendesah desah. (ahh..ahhh.. ahhh..)

30. Kalau ada yang mau mati, pasti ninggalin pesen duluan, baru mati. (nah lho..)

31. Suara cewe kalo lagi marah pasti jadi gembret.

32. Zainal Abidin kebanyakan jadi tokoh Bapak.

33. Kalau di film anak-anak, biasanya ibu atau bapaknya meninggal. Si anak tinggal sama ibu tiri atau bibinya, dijadiin pembokat, dimarahin. Si anak kabur ke kota , jadi gelandangan. Biasanya dipungut orang kaya, trus jadi penyanyi cilik terkenal. Biar rada dramatis sering tuh anak akhirnya ditabrak mobil. Kadang dibikin mati, kadang cuma cacat.

34. Kalau ada cewek yang mau diculik, biasanya ntu cewek lagi jalan di tempat sepi yang nggak ada orang/mobil lewat. Padahal sebelumnya ga pernah dia lewat jalan sepi begitu. tau kali ya mau diculik????

35. Kalau film eksyen, adegan berantem di jalan ramai dilanjutkan dengan kejar-kejaran. Dari kota tiba-tiba pindah berantem ke tengah sawah! Proses tengahnya (kok dari kota bisa langsung nyebur kesawah) gimana, gak tau dah..

36. Kalau adegan daerah pelacuran, biasanya di pinggir sungai, ada becak sama warung jualan bir. Terus ada adegan WTS godain orang lewat. Kadang-kadang ada bencongnya juga.

37. Adegan batuk-batuk. Habis itu keluar darah...dilap tissue....dijamin abis itu pasti mati.

39. Cerita SMA biasanya sering ada murid baru, biasanya cewek. Sering ada adegan cowok godain cewek pake lemparan gulungan kertas atau kapur. Surat cintanya biasanya nyasar ke temen cewek yang jelek dan gendut atau ke ibu guru.

40. Kalau jajan di kantin biasanya makannya bakso, duduk di bangku panjang kayak di warteg. (ga ada makanan lain kali ya???)

41. Kalau lulus-lulusan biasanya kemping ke gunung, di bis nyanyi-nyanyi kayak anak TK.

42. Kalau bikin geng biasanya ada yang gendut, bencong, atau kurus.

43. Jagoan SMA biasanya ketua OSIS, kalau sekolah bawa tas kecil yang ditaruh di bahu, bukunya kadang cuma satu biji, lusuh lagi.

44. Hantu-hantu di film horor:
- Biasanya yang jadi korban duluan adalah orang yang lagi ronda.
- Kuntilanaknya sering jajan sate.
- tiap tengah malam ada aja tukang sate yang keliling (yang pasti bukan
nyari pembeli, wong namanya tengah malam mana ada orang yang nyari.. apalagi di desa-desa)

45.Omar Syarif pasti jadi petinggi VOC atau paling tidak Demang Belanda, kerjaannya cari kembang desa, trus selalu bilang "Over Domeh" ke antek-anteknya (Modol teu omeh - siganamah)

46.Anteknya/ prajurit Demang Belanda kagak pernah banyak / kolosal, pasti cuma ber lima atawa ber enam, sementara Inlander-nya malah lebih banyak (Budget-nya nggak nyampe kali)

47.Kalo lagi makan di restoran pasti tamu-tamu yang lain pada jadi patung... ada yang duduk doang gak ngapa2in. Satu-satunya Jus yang dipesen gak disentuh-sentuh. ... (kali ngirit biaya kalo harus shooting berulang-ulang)

48.Pasti keluar dari resto-nya berdua Cowok & Cewek.... Wagu Poolllll. Kagak pernah ada, cuma sendirian ato ama kucing.

49."Pletak.. pletok..pletak. ..pletok. .." kagak cewek kagak cowok kalo jalan sama aja bunyinya. (hak sepatunya dari baja kali ya.. wakakaka)

50. Pong Hardjatmo perannya selalu jadi penggoda wanita, juga kadang sering mem-perkosa. ..... pokoke mekso banget....

51. Terus keliling Jakartanya diseputaran Bundaran HI yang selalu nampak khas HOTELnya, biasanya naik mobil yang tahun lama banget (JADUL= jaman dulu) kalo nggak gitu ya Tugu Pancoran

gimana udah tau kan sekarang fren fren tentang kesamaan atau ciri khas film film taun jebot.. mungkin itu aja yg bisa gue share kurang lebihnya saya tidak minta kembalian.. wasalam.. :D

Sabtu, 31 Maret 2012

Primero Record


Buat Kalian yang ingin Merekam Hasil dari Kreatifitas Musik kalian dengan budget minim dan kualitas dapat di bandingkan dengan yang lain, di sini kami menawarkan home recording dengan biaya terjangkau dengan hasil yg berkualitas.

Kini telah hadir di tengah – tengah anda PRIMERO RECORD ( Digital Home Recording), bertempat di daerah pondok ranji ciputat, kota Tangerang selatan.

Spesifikasi alat Record:

· Soundcard (Audio Interface) : M-Audio Fast track
· Mic Condenser : Behringer C1 + Pop Filter Samson PS01
· Guitar : Yamaha RGX 121Z
· Bass : Caraya jazz bass
· Drum & Percusion : Midi
· FX Guitar filter : Zoom G1X Next
· Dll

Software Record :

· Nuendo 3 & Cubase 4 (Digital Audio Workstation)
· Fruityloop 10 (Draw for drum)
· Ezdrummer / Adictive drum / Superior drummer
· Guitar rig 4 (Amplifier & Effect)

dll

Harga Record !!!!!!!!
Rp.250.000/lagu ( PERLAGU BUKAN PERSHIFT ) sudah termasuk Mixing dan Mastering.
Ayo buruan booking!!! 
*promo ini berlaku hanya sampai bulan juli

Untuk kumpulan sample lagu yg udah pernah recording disini, bisa klik disini 
 atau kunjungi http://www.facebook.com/pages/Primero-Record/147886635328201?ref=ts


More Info :
*08999176179 (firman)
*08989793328 (ryan)
*085710663910 (syahrul)

Minggu, 18 Maret 2012

Photograpy competition "COLOR OF JAKARTA"

halo teman teman semua di postingan blog gue kali ini, gue mau share tentang photography competition "COLOR OF JAKARTA" yuk di simak dulu silahkan monggo..

Jika anda anda adalah warga DKI Jakarta dan menggemari fotografi, silakan buktikan kemampuan di kompetisi fotografi “Color of Jakarta 2012” berhadiah total Rp150 juta.

Lomba terdiri dari lima kategori. Untuk peserta umum, kategori yang dapat diikuti yaitu Cityscape, Pasar/Wisata/Heritage, Car Free Day, dan Essay Photo. Satu kategori lainnya dikhususkan untuk pelajar yaitu Jakarta Hijau.

Peserta lomba tidak dibatasi hanya boleh menggunakan kamera digital. Pengguna kamera ponsel sekalipun diperkenankan mengikuti seluruh lomba, khususnya untuk kategori Car Free Day.

Semua peserta diberikan kesempatan untuk mengunggah foto yang akan dilombakan sesuai dengan kategori yang diikutinya mulai dari tanggal 4 Maret – 14 April 2012.

Seluruh karya akan dinilai oleh dewan juri yang terdiri dari Arbain Rambey (fotografer Kompas), Cucu Ahmad Kurnia (pejabat Pemda DKI), Ipang Wahid (creative entrepreneur), Yuliandi Kusuma (editor Digital Camera Indonesia), dan Sri Sadono (editor Chip Foto Video).

Informasi mengenai Lomba Color Of Jakarta 2012 dapat diakses di situs Pemda DKI dengan alamat http://www.jakarta.go.id/web/foto/news/8 dan pendaftaran peserta di http://www.jakarta.go.id/web/register.

Panitia hasil kerja sama antara Pemda DKI dan Group of Magazine Kompas Gramedia (khususnya majalah Chip Foto Video dan Digital Camera Indonesia) menargetkan penyelenggaraan tahun ini diikuti 2000 peserta, dua kali lipat jumlah peserta tahun lalu.

Oleh Fauzi Bowo (Gubernur DKI Jakarta), ajang ini bahkan diproyeksikan sebagai acara tahunan yang menjadi ikon kota Jakarta. “Color of Jakarta punya potensi besar untuk hal tersebut [menjadi ikon kota.red]. Selain lebih melibatkan banyak orang, pelan-pelan hadiahnya pun patut ditingkatkan,” ucapnya.
Beliau menyebutkan, fotografi adalah sarana yang sangat penting untuk mendokumentasikan perkembangan dan kehidupan keseharian sebuah kota. Akan sangat baik kalau semua elemen masyarakat ikut terlibat dalam dalam mendokumentasikan apa yang terjadi di lingkungan mereka.

PERSYARATAN COLOR OF JAKARTA 2012


  1. Peserta bebas dari semua kalangan masyarakat, baik profesional ataupun amatir ( pelajar dan mahasiswa).
  2. Tidak dikenakan biaya pendaftaran.
  3. Tema foto wajib menampilkan sisi kota Jakarta yang energik dan juga menampilkan sisi kota Jakarta yang dinamis dan menarik. Foto tidak boleh mengandung unsur SARA, sadisme, pornografi, atau hal lain yang bersifat merendahkan atau  melecehkan pihak lain.
  4. Konsep lomba foto menggunakan online,  semua pengiriman menggunakan form yang telah disediakan panitia.
  5. Lokasi subjek foto adalah di wilayah DKI Jakarta dan Jabotabek ( termasuk Kepulauan Seribu ) dan waktu pengambilan gambar adalah selama tahun 2011 sampai dengan batas maksimal pengumpulan foto.
  6. Ukuran sisi terpanjang foto maksimal 900 pixel (proporsional), ukuran file maksimal 400KB JPEG, JPG, GIF, 72dpi, RGB color mode, save for web. Finalis akan diminta mengirimkan karya resolusi tinggi, format asli dalam bentuk CD untuk kebutuhan pencetakan pameran dan buku foto Color of Jakarta.
  7. Peserta wajib menggunakan kamera digital (DSLR, pocket, dan smart phone).
  8. Peserta diperbolehkan melakukan olah digital minimal: croping, level, curve, brightness, saturation, burning/dodging. Jangan hilangkan data EXIF foto.
  9. Tidak ada korespondensi antara peserta dengan panitia. Segala keputusan  panitia dan dewan juri merupakan keputusan yang tidak bisa diganggu gugat.
  10. Pajak hadiah akan ditanggung oleh panitia.
  11. Panitia berhak menggunakan hasil karya peserta untuk keperluan pameran dan publikasi seputar acara Color of Jakarta dengan hak cipta seluruh karya yang diterima panitia tetap milik peserta.
  12. Di luar foto-foto pemenang, penggunaan foto peserta oleh Pemprov DKI akan diatur dalam kesepatan tersendiri dengan pemilik hak cipta foto.
  13. Peserta bertanggung jawab penuh terhadap seluruh biaya pribadi yang harus dikeluarkan oleh peserta terkait keikutsertaannya dalam lomba ini.
  14. Karya belum pernah memenangi lomba foto lain dan atau digunakan sebagai materi promosi maupun iklan untuk produk atau jasa sehingga foto bebas dari kontrak dari kerjasama dengan pihak lain. Adapun pelanggaran terhadap peraturan yang menyebabkan keterkaitan secara hukum dengan pihak lain adalah tanggung jawab peserta.
 Color of Jakarta Photo Category
  •     Cityscape (Umum)
  •     Pasar/Wisata/Heritage (Umum)
  •     Jakarta Hijau (Pelajar)
  •     Essay Photo (Umum)
  •     Car Free Day (Smartphone)

 KHUSUS Kategori Car Free Day (Smartphone)
  1. Di kategori ini peserta hanya boleh mengirim 1 foto
  2. Merk Smartphone bebas (foto boleh diedit via software dari HP langsung)

Khusus Essay Photo
  1. Essay foto terdiri dari 8 foto yang menunjukkan ide atau alur cerita yang jelas dan diwajibkan untuk menuliskan deskripsi pada kolom yang telah disediakan
  2. Ukuran file masing-masing foto maksimal 400KB
     
Cara Pendaftaran/Prosedur Lomba
  1.  Harus menjadi member www.jakarta.go.id       
  2. Untuk menjadi member anda harus mengisi kelengkapan data pribadi di halaman pendaftaran yang telah kami sediakan
  3. Apabila sebelumnya sudah menjadi member secara otomatis anda sudah bisa mengikuti Lomba Fotografi Color of Jakarta namun sebelumnya harus login terlebih dahulu
Essay Photo
 Foto esai merupakan set foto atau foto berseri yang bertujuan untuk menerangkan cerita atau memancing emosi dari yang melihat. Foto esai disusun dari karya fotografi murni menjadi foto yang memiliki tulisan atau catatan kecil sampai tulisan esai penuh yang disertai beberapa atau banyak foto yang berhubungan dengan tulisan tersebut.

Waktu pengumpulan foto
1.    Batas waktu pengumpulan foto : 30 April 2012, pukul 23.59 WIB
2.    Lebih dari ketentuan tersebut, maka tidak akan diterima lagi di server panitia
Total Hadiah Color of Jakarta Rp. 150.000.000


  ayo temen temen semua yang suka dengan dunia fotografi harus ikutan event ini \(^o^)/

Rabu, 14 Maret 2012

Review Boss GT-8 guitar effect

"halo sobat semua gue mau ngulas atau mau review abis abisan nih tentang efek gitar Boss GT8. langsung aja yuk cekicrot"

"Review"

Bagi para Gitaris pasti familiar dengan merek BOSS. Ya, BOSS memang terkenal dengan unit stompbox-nya. Tapi kali ini yang gue review adalah yg berbentuk multiFX. BOSS GT-8. Unit efek yang sering disebut sebagai efek yang paling rumit dalam sejarah!

  Secara otomatis nge-boost sound kita. Match banget buat solo gitar! Jadi ga usah bingung bikin patch baru dengan mem-boost kenop middle. Tekan aja langsung! Simple kan. Atau aktifkan dengan pedal CTL (read the manual).

    Dual COSM (Composite Object Sound Modeling) (Preamp mode=Dual Stereo), Channel A dan channel B bisa kita setting berbeda. Misalnya Chan A=Peavey 5150, Chan B=Soldano. Jadi saat mengkoneksi BOSS GT-8 dengan 2 ampli (stereo), kita bisa mendengarkan 2 sound yg berbeda saat bersamaan. Left=5150, dan Right=Soldano. Ga cuma sampai disitu, GT-8 juga menyediakan fitur delay buat out kedua preamp tadi antara 0-50 Ms. Jadi sound yg keluar emang benar2 stereo!

(Preamp mode=Dual Mono)
    Fitur ini juga dapat menggabungkan 2 karakter preamp, dengan output mono. Contohnya: kita menggabungkan karakter Marshall HiGain dengan Soldano SLO-100, sehingga menghasilkan karakter baru!

AMP CTL
    Fitur ini berfungsi sebagai footswitch ampli yg kita pakai. Misalnya, kita menggunakan GT-8 hanya sebagai unit FX tanpa menggunakan preamp-nya. Maka kita tetap bisa mengganti chanel amplifier yang kita pakai dari clean ke drive dengan menggunakan GT-8.

Dynamic Mode
     Dengan fitur ini kita bisa merubah sound hanya dengan memainkan dinamika permainan picking kita. Misalnya saat memetik keras, sound yg keluar adalah Soldano, sedangkan saat memetik pelan, sound yang keluar adalah Roland Jazz Chorus. Ga hanya itu. Fitur ini bisa juga untuk merubah parameter efek. Misalnya saat kita bermain petikan yang soft, Gain-nya adalah 30, sedangkan saat bermain dengan petikan yang hard, Gain-nya menjadi 100. Itu semua hanya perlu 1 patch saja. (cukup rumit settingnya, read the manual!)

Output Select
    Fitur ini berguna untuk “tone correction”. Jadi GT-8 akan memaksimalkan sound pada jenis koneksi yang kita gunakan. Sangat lengkap! Kita bisa menghubungkan BOSS GT-8 ke Roland JC-120, Small Amp, Combo Amp, Stack Amp, Roland JC-120 Return, Combo Return, Stack Return, atau Line/Phones!

FX Loop
    Fitur ini memungkinkan kita meng-insert efek lain ke BOSS GT-8. Sama halnya seperti FX Loop pada amplifier. Tersedia colokan “send” n “Return”!

Microphone Simulator
    Pada preamp setting tidak hanya memiliki fitur cabinet simulator saja. (type: Original, 1X8, 1X10, 1X12, 4X10, 2X12, 4X12, dan 8X12).
Tapi juga menyediakan fitur Microphone simulator dan Placement-nya sekaligus!
Mic Distance: On axis, Off axis
Position: Center – 10

Mic Level, n Direct Level.
    (Fitur ini hanya aktif jika output select=Line/Phones)

Custom (Preamp, OD, Cabinet, Pedal Wah)
    Fitur ini memungkinkan kita mendesain preamp, od, cabinet, dan pedal wah secara custom berdasarkan merek tertentu. Misalnya kita membuat preamp custom based on Marshall HiGain atau merancang pedal wah dengan karakter baru based on pedal Vox Wah!

FX Chain
    Fitur ini mensimulasikan penyusunan efek kita. Misalnya OD kita tempatkan sebelum atau sesudah preamp, dll.
Kita bisa susun urutannya semau kita!


"Pro dan kontra"
  
   Sound preset, termasuk EZ Tones yang disediakan oleh pabrik, tidak terlalu bagus.
Parameter Gain yg disediakan (preamp & OD) sampai 120 (turbo), malah jadi fitur yang berlebihan dan tidak menjadi alternatif baru dalam pembentukan sound distortion. Karena jika kita gunakan berlebihan, sound yg dihasilkan menjadi blur. Ga jelas. Action pedal nya kurang “deep”!
    Ukuran BOSS GT-8 bagi sebagian orang, terlalu besar dan bobotnya cukup berat, sehingga jadi kurang praktis.
    Tidak tersedia metronome. Tidak tersedianya koneksi USB. Bisa menggunakan cable midi untuk dihubungkan ke computer dan download patch baru dari internet, tapi setup nya cukup complex.
    Editing sound di BOSS GT-8 sangat rumit! Tapi jika sudah menguasai unit ini, dijamin memuaskan!

Kesimpulan dan tips    
   Gunakan ampli yang bener2 clean! Seperti Roland JC-120, Fender Twin Reverb. Hubungkan ke return, bisa menghasilkan sound yg lebih nyaman di kuping. Itu kalo kamu masih menghargai gendang telinga kamu!
Lakukan “initialize” sebelum membuat sound baru!
    Jika kamu melakukan setting di BOSS GT-8 untuk koneksi stereo, kamu harus selalu menggunakan unit ini dalam keadaan stereo. Karena jika kamu tiba-tiba menggunakan koneksi secara mono, sound yg sudah dibentuk, akan mengalami perubahan yg sangat drastis.
    Jangan hanya menggantungkan pada preamp yang ada pada BOSS GT-8 jika ingin mendapatkan sound distortion yang mantap. Karena jika hanya menggantungkan pada preamp-nya, sound-nya ga “ngangkat”. Tambahkan OD yang ada pada BOSS GT-8, set sebagai booster!


"KELEBIHAN VS KEKURANGAN"

KELEBIHAN
* Terdiri dari 85 bank, 340 patch, 4 foot switch, dan 1 pedal.
Dari 340 patch yang ada, 140 patch pertama (dari bank 1 - 35) adalah patch yang bisa digunakan untuk keperluan pribadi (custom).
Artinya kita bisa menyimpan settingan sound kita sendiri sebanyak 140 jenis. Kemudian mulai dari bank 36 - 85 (200 karakter suara) merupakan default patch (preset) dari settingan pabrik dan tidak bisa dirubah.

* Terdiri dari 33 jenis efek yang beberapa diantaranya :

1. Pan. Memberi efek seperti panning speaker kiri dan kanan bila anda menggunakan Stereo Output pada ampli.
2. Flanger. Karakter ini rasanya sudah tak perlu dijelaskan lagi, karena dimiliki oleh hampir semua multiefek.
3. Feedbacker. Anda bisa mendapatkan sound feedback meski tak mengambil feedback langsung dari ampli.
4. Harmonist. Dengan fasilitas ini, anda bisa seolah-oleh bermain duet dengan seorang gitaris lagi. Anda juga bisa mengatur root nada yang dimainkan oleh "gitaris bayangan" ini.
5. Humanizer. Seperti karakter wah-wah, tapi efek ini memiliki karakter suara vocal manusia (a,i,u,e,o). Anda bisa membuat efek suara seperti orang berkata "aiiii...." ataupun "auuuuuu..." dan sebagainya. Tergantung bagaimana anda mensetting.
6. Pedal Bend. Fitur ini salah satu andalan dari GT-8 yang bisa membuat anda bermain efek ala Steve Vai mulai dari efek pitch bend melengking sampai dive bomb.
7. Auto Riff. Inilah salah satu kehebatan GT-8, dengan fasilitas ini, anak bayi baru lahir pun bisa memainkan arpeggio Minor dan Mayor cukup hanya dengan memetik 1 nada.

Beberapa daftar diatas hanyalah sebagian kecil dari apa yang bisa didapatkan di GT-8. Masih ada efek Slicer, Delay, Pitch Shifter, dll.

* BOSS GT-8 masih menyediakan Preamp Panel dan Drive Panel. Dua fasilitas ini bisa digunakan jika anda ingin bermain efek secara manual.
* Salah satu patch presetnya ada yang membuat sound gitar kita menjadi Drop D. Cukup bagus untuk para metalis sejati yang membutuhkan setting gitar drop D secara mendadak.
* Masih ada lagi fasilitas Compressor, Wah, Loop, dan EQ built-in.
* Anda bisa mendownload patch dari internet.
* Bisa pake send and return juga lho. Terus ada Midi In dan Out nya lagi. ;) * Masih banyak kelebihan bisa didapat dari GT-8, anda harus mencobanya sendiri.


KEKURANGAN
No body's perfect. Itu adalah bunyi pepatah kuno. Berlaku juga untuk efek ini, "No Effect Perfect". Beberapa kekurangannya :
* Anda dijamin pusing bagaimana cara menguasai efek ini hanya dalam waktu beberapa hari. Terutama bila anda belum pernah berkenalan dengan efek2 BOSS GT leluhurnya seperti GT-3, GT-5, dan GT,6. Kalau belajar sendiri mulai dari nol, sedikitnya butuh waktu minimal 2 minggu untuk menguasai efek ini.
* Beberapa orang menyebut karakter sound GT-8 masih terlalu digital.





nb : mungkin segitu aja yg gue bisa review tentang efek ini semoga membantu sobat sobat semua